Magelang News – Nadia anak SD umur 9 tahun di Magelang, merawat neneknya yang buta.
Budi Irawanto selaku founder Yayasan Sandal Jepitan Bareng ke lokasi dan menceritakan kepada awak media Magelang News, bahwa disana tak terlihat perbotan di dalam rumah bahkan beras pun tak ada.
Saat pagi itu (21/6/2023) nampak Nadia sebelum berangkat sekolah memetik daun singkong di pekarangan rumah karena sudah tidak memiliki apa-apa untuk dimakan.
Nadia dengan cekatan memetik daun singkong dan mencari kayu bakar untuk merebus daun tsb dan hanya menggunakan garam saja.
“Nangis saat melihatnya, anak kelas 5 SD merawat neneknya yg sudah tidak bisa melihat (buta) ayah nadia sudah meninggal dan ibuk sudah tinggal dengan suaminya yg baru”.
Di usia belianya Nadia mengorbankan masa bermain nya untuk merawat simbah dan belajar. Setelah daun singkong matang, nadia langsung menyuapin simbahnya dengan penuh kasih sayang
“Mbok maem riyin niki sampun mateng ( mbok makan dulu ini sudah matang)”
Pihak Yayasan hanya menyebutkan bahwa lokasinya ada di Magelang namun untuk menghindari hal yang tidak diinginkan & melindungi privasi, maka tidak disebutkan secara detail
Saat itu juga pihak sandal jepitan bareng langsung mengkondisikan dari kebutuhan sembako hingga kebutuhan sekolah