Kepala SMP di Prabumulih Dicopot, Diduga Usai Tegur Anak Wali Kota Bawa Mobil

  • Whatsapp

Prabumulih – Jagat pendidikan di Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, tengah dihebohkan dengan kabar pergantian Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, bersama seorang petugas keamanan (satpam) sekolah. Pergantian tersebut diduga erat kaitannya dengan insiden teguran kepada seorang siswa yang diketahui merupakan anak Wali Kota Prabumulih, Arlan.

Berdasarkan informasi yang beredar, Roni menegur siswa tersebut karena membawa mobil ke sekolah. Teguran itu disebut memicu keberatan dari sang siswa, yang kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada orang tuanya. Tidak lama berselang, posisi kepala sekolah dan satpam yang bersangkutan langsung diganti.

Bacaan Lainnya

“Memang benar ada pergantian kepala sekolah di SMP Negeri 1 Prabumulih,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, A. Darmadi, saat dikonfirmasi, Senin (16/9/2025).

Meski tidak menjelaskan lebih lanjut penyebab mutasi tersebut, banyak pihak menduga bahwa langkah ini berkaitan dengan teguran yang diberikan kepada anak orang nomor satu di Kota Prabumulih. Selain Roni, seorang sekuriti yang bertugas di sekolah tersebut juga dipindahkan dari posisinya.

Kasus ini memunculkan sorotan publik, terutama terkait dugaan intervensi dalam dunia pendidikan. Sejumlah warganet di media sosial ramai mengomentari kabar ini, menyayangkan jika benar pergantian dilakukan hanya karena persoalan disiplin siswa.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemerintah Kota Prabumulih maupun keluarga Wali Kota belum memberikan keterangan resmi terkait isu tersebut.

Diketahui Profil lengkap Walikota Prabumulih bernama H. Arlan merupakan seorang pengusaha sukses yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Prabumulih memiliki empat istri. Lahir di Bandar Jaya, Kabupaten OKU, pada 30 Maret 1975, Arlan merupakan anak ketiga dari tujuh bersaudara.

Dalam riwayat pendidikannya, Arlan diketahui lulus dari SD Negeri Bandar Jaya Umpam pada tahun 1990. Setelah itu, ia melanjutkan ke SMP Negeri Simpang sebelum akhirnya pindah ke Prabumulih.

Ia menempuh pendidikan SMA di PGRI Kota Prabumulih dan menempuh Program Studi Ilmu Hukum di Universitas Sjakhyakirti Palembang.

Pos terkait