Magelang News – Sempat viral di sosial media tentang upin ipin bertopeng yang dijumpai di jalan magelang
Saat tim yayasan sandaljepitan bareng ingin mencoba bersilaturahmi dan mencoba berkomunikasi dengan si upin namun tidak mau membuka topengnya.
Lihat postingan ini di Instagram
“Saat itu tim kami melihat ada si upin berjalan sempoyongan dijalan dan hal pertama yang muncul adalah merasa iba, sontak langsung ingin mengantarkan pulang ke rumahnya , dan memberikan beberapa buah bantuan
Namun saat kami ajak komunikasi tidak begitu jelas, karenanya kami minta untuk membuka topengnya tapi tidak mau, disini kami masih positif thingking mungkin malu, namun di jalan sekitaran glagah magelang ketemu lagi si ipin dengan sepoyongan lagi”
Video upin ipin sempoyongan pun viral disosial media, dari postingan tersebut ditemukan dari jawaban netizen yang ternyata tak hanya di magelang namun dibeberapa kota ada fenomena upin ipin sempoyongan, satlinmas dan satpol PP kota magelang pun merespon cepat dan langsung menyelidiki
Terkuak ternyata rombongan upin ipin berjalan sempoyongan di kota magelang raih omset jutaan per hari dengan manfaatkan iba warga
“Kami mengapresiasi kegigihannya namun kami tindak tegas kebohongan dan memanfaatkan rasa iba dari warga”
Upin ipin sempoyongan sudah terstruktur dan ada pembukuannya, ada 2 buah mobil yang mereka gunakan untuk transportasi karena mereka dari luar kota
Dari para pelaku upin-ipin sempoyongan rata-rata usianya masih muda, kurang lebih berusia 17 tahun yang seolah-olah memamerkan rasa capek untuk mendapatkan iba warga, padahal mereka keluar jalan juga sore hari
Pada hari Minggu 20 maret 2022 sore, sudah di data di dinas sosial, malamnya berlanjut di Mako Satlinmas dan satpolpp kota magelang.
Sempat beredar di malam hari ada orang memakai kostum upin ipin berjalan sempoyongan di berbagai tempat di kota magelang, awalnya iba dan banyak masyarakat memberikan bantuan dengan memberikan uang cash kepada oknum tersebut.
Tetapi ada rasa penasaran di benak kami mengapa saat kita mau tolong dan di ajak berkomunikasi selalu memakai kode isyarat. Hanya mengangguk, melambaikan tangan dan merapatkan tangan sebagai wujud ucapan terimakasih, ternyata ini juga salah satu trik mereka supaya identitas mereka tidak terbongkar selain berjalan sempoyongan seolah olah kelelahan.
“Kemarin sore teman teman satlinmas melakukan pendekatan dan pendampingan kepada oknum yang memakai kostum upin ipin dan ternyata mereka tidak hanya sendiri tetapi ada 8 orang yg rata rata masih muda
Mereka secara fisik masih sehat dan luar biasanya mereka membawa 2 mobil dan yg luar biasanya pendapatan mereka dari berkeliling itu bisa mencapai rp 500.000.00 (limaratus ribu rupiah) jadi disini kami melihat di kota magelang masih banyak orang baik dan masih banyak yang peduli dan luar biasa (kebaikan iba dan kepedulian itu sangat luar biasa) tetapi jangan itu saja , karena rasa itu sering kali dimanfaatkan ” Ungkap salah satu komandan satlinmas